Kampung Sampireun memang indah

| | 0 komentar »
Selain objek wisata yang memang sangat bagus dan nyaman seperti cipanas, candi cangkuang, situ bagendit, kebun binatang cikeumbulan dan kesenian seperti surak ibra dan kesenian lais, kota garut juga di tunjang dengan beberapa hotel dan resort yang memang sangat indah dan membuat kita betah untuk tetap tingal di garut Sebagai obyek wisata, belakangan ini nama Kampung Sampireun kerap mencuat. Hal ini tak lepas liputan dari berbagai media baik elektronik dan cetak yang mengungkap keindahan dan bentuk kepuasan yang disajikan tujuan wisata ini. Kampung Sampireun terletak di desa Sukakarya, Samarang, dapat menjadi tempat pilihan melepaskan kejenuhan yang berbeda dengan resor lain. Setelah bermobil sekitar satu setengah jam dari Bandung kearah Garut, penunjuk jalan ke Kampung Sampireun mulai banyak terlihat. Setelah berbelok dari jalan utama, jalan aspal menyempit. Di kiri-kanan jalan sawah berselang-seling dengan rumah penduduk, dan satu dua petak tanaman tembakau mulai mewarnai pemandangan. Walaupun jalan tidak ramai kecuali oleh satu dua angkot dan truk, mobil tidak bisa melaju kencang karena banyak polisi tidur. Mungkin karena jalan ke Kampung Sampireun searah dengan pembangkit listrik tenaga uap Kamojang dan Taman Wisata Kamojang di lereng Gunung Guntur. Saat Anda tiba di sana, sajian alam pertama yang dapat dinikmati adalah pemandangan sebuah danau seluas 1,4 hektar dengan rumah-rumah berdinding bambu yang menjorok di atas danau segera menyambut Anda begitu tiba di lobi. Bambu dan kayu menjadi unsur dominan di dalam dan luar ruang pondok yang kerap di sebuat cabana dan lanai. Setiap akhir pekan resor tempat para tamu melepas lelah seluas sekitar empat hektar ini terisi penuh. Namun , di hari biasa hanya beberapa tamu saja yang singgah di sini. Beragam keindahan khas tempat ini dapat dinikmati berbeda baik pada saat siang dan maupun malam. Suasana malam dapat Anda rasakan seperti halnya yang diungkapkan Kompas, Minggu 30 Juli 2000. Saat malam tiba menjadi pemandangan tersendiri bagi mereka yang berada di sana, seperti saat riak-riak permukaan air danau berkilau ditimpa cahaya bulan. Di ujung kanan samar-samar daun-daun bambu yang melindungi mata air sebagai sumber air danau.

Sedikit tau tentang Vespa ku

| | 0 komentar »
saya punya sebuah vespa walupun vespaku sederhana tapi vespa ku itu merupaka sebuah vespa yang sangat penuh dengan sejarah. saya sering lihat banyak acara modifikasi vespa ( Modification vespa ) namun walupun sering melihat semacam kontes vespa tersebut ( contest vespa ) vespaku tetap aja suka mogok ( vespa mogok ). walaupun sudah lama punya vespa namun saya baru tahu sekarang tentang sejarah vespa ( Vespa History ) ternyata vespa itu sudah memiliki perjalanan yang panjang dan sangat mengasikan..sekali lagi saya ingin sekali bahwa vespa saya mengikuti kontes vespa ataupun modifikasi vespa pasti rasanya seru

Sedikit yang Berarti

| | 0 komentar »
Di saat semua datang dengan cepat
Tak ada yang tahu bahwa kau telah lewat
Semua berjalan seperti kilat
Yang tak tertangkap oleh mata bulat

Kenangan indah saat berdua
Menjadikan kita semakin dekat
Dekat dengan semua khayalan yang indah
Khayalan yang membuat sulit untuk terlupa

Semua tahu bahwa aku mencintaimu
Cinta yang tak dapat untuk dihilangkan
Walau hanya sekejap
Tapi kau memberikan sebuah arti

terserah

| | 0 komentar »
di kala malam mulai menjemukan
tak satupun yang tamu yang ku undang
beriak air sungai mulai bercucuran memecah sunyi senyap menjadi keramaiaan semu
pikirannku melayang terbang tak tentu arah
hilang pergi bersama angiin yang bertiup mengidupkan bulo roma
kepala terasa berat...seperti di timpa beban
tangan tak berasa memegang sesuatu yang hampa...
terserah..
terserah....
terserah.....
kenagan masa lalu itu terus membayang
mennghidupkan semangat juang yang tak tentu tujuan

Tak Mengerti

| | 2 komentar »
Mengapa semua ini bisa terjadi
Kau meninggalkan ku disaat cinta bersemi
Kau mencintaiku dengan suci
Ku mencintaimu sepenuh hati

Akankah ini sebuah bukti
Perbedaan itu menjadi sakti
Disaat menyatunya kedua hati
Yang tak mungkin bisa terbeli

Deras hujan menjadi saksi
Kekuatan cinta yang abadi
Semua itu kini telah pergi
Dihempas badai yang tak bertepi

Oka Is Back

| | 0 komentar »

Assalamualikum,. . . . .punten ah nyobian heula ieu mah jadi, teu acan nulis nanaon . . . . .mangga ah ka sadayaa